Everton terancam degradasi (lagi)

 

Mantan winger Liverpool Harry Wilson mencetak gol kedua Fulham di Goodison Park saat mereka mengakhiri rentetan lima kekalahan berturut-turut.

Harapan Everton untuk bertahan di Premiere League terancam setelah mereka kalah dari Fulham di Goodison Park dan Sean Dyche telah memperingatkan para pemainnya bahwa mereka tidak dapat "membalik" untuk bereaksi dengan sangat buruk terhadap kemunduran.

Harrison Reed membawa tim tamu unggul di pertengahan babak pertama dengan penyelesaian yang tenang setelah tembakan melengkung Harry Wilson memantul dari tiang. 

Namun, tim tuan rumah merespons dengan baik, menyamakan kedudukan melalui tembakan rendah Dwight McNeil 13 menit kemudian dan mengakhiri paruh waktu dengan mendominasi permainan.

Tim Dyche memulai babak kedua dengan cepat, tetapi Fulham unggul melawan arus permainan pada menit ke-51 ketika Willian memberi umpan ganteng kepada Wilson dan mantan sayap Liverpool itu dengan percaya diri mencetak gol. 

Everton terkejut dengan gol tersebut dan kehilangan arah, sehingga Daniel James memperbesar keunggulan Fulham setelah 68 menit dengan menerobos umpan panjang Kenny Tete dan mencetak gol melewati Jordan Pickford di gawang kandang.

 

Tidak ada kenyamanan bagi Everton di kandang sendiri

Setelah Dyche ditunjuk, penampilan Everton di kandang yang memberi mereka harapan dalam pertarungan melawan degradasi, dengan kemenangan melawan Arsenal, Leeds, dan Brentford serta hasil imbang dramatis melawan Tottenham.

Poin-poin tersebut mungkin sangat penting pada akhir musim, tetapi selain dari 15 menit sebelum dan sesudah jeda paruh waktu, tidak terlihat perjuangan atau intensitas yang sama seperti ketika mereka memperoleh hasil-hasil tersebut. 

Mereka kalah dari Fulham yang berada di zona nyaman tengah-tengah klasemen dan sedang mengalami masa buruk terburuk mereka musim ini.

Tidak ada tim yang menunjukkan dominasi pada awal pertandingan, tetapi Fulham memberikan ancaman yang lebih besar dalam mencetak gol pembuka mereka. 

Everton bereaksi dengan baik dan seharusnya menyamakan kedudukan melalui sundulan dekat Neal Maupay, yang mendapat kesempatan bermain di starting XI untuk kali langka, tetapi kiper Fulham, Bernd Leno, berhasil menghalau bola meski tayangan ulang menunjukkan bahwa gol itu mungkin offside.

Gol penyama kedudukan akhirnya datang tiga menit kemudian, saat McNeil menerima umpan James Garner, melewati Reed dan menaklukkan kiper Fulham ke pojok bawah gawang, sehingga membangkitkan semangat para pendukung yang menikmati sinar matahari di Goodison Park.

Sepuluh menit sebelum jeda, Everton tampil dominan dan Maupay hampir membawa mereka unggul setelah bermain satu-dua dengan McNeil, tetapi kiper Leno kembali menggagalkannya.

Di awal babak kedua, Everton tampil cerah, dan tembakan silang McNeil yang tidak sempurna nyaris mengenai tiang gawang. Namun, semangat para pendukung dan pemain Everton seketika memudar setelah gol Wilson.

 

Fulham Berhasil Mengakhiri Lose Streak

Setelah musim yang begitu positif, beberapa minggu terakhir cukup sulit bagi Fulham dengan lima kekalahan berturut-turut, termasuk implikasi yang sangat publik di Manchester United yang membuat mereka tanpa pencetak gol terbanyak Aleksandar Mitrovic selama delapan pertandingan.

Rentetan kekalahan itu mungkin membuat mereka terlepas dari persaingan untuk kualifikasi Eropa, tetapi sulit untuk berpikir bahwa tidak ada yang terkait dengan klub London Barat yang tidak akan senang dengan prospek duduk di peringkat ke-10 pada tahap ini.

Namun demikian, kekalahan bisa menjadi kebiasaan yang sulit dihentikan dan dengan mengakhiri rentetan tanpa kemenangan mereka, Fulham mengambil langkah besar untuk memastikan musim yang menggembirakan ini tidak berakhir dengan kekecewaan.

Manajer Cottagers, Silva, duduk di bangku cadangan karena sanksi larangan mendekati garis lapangan untuk menyaksikan tim saat ini mengalahkan mantan timnya untuk jangka waktu yang lama.

"Banyak sekali hal positif yang bisa diambil dari pertandingan ini. Kami jelas menjadi tim terbaik di lapangan," kata Silva kepada Match of the Day.

"Kami datang dari situasi buruk dan tentu saja, kami harus menunjukkan kepribadian dan karakter untuk membalikkan keadaan.

"Kami mengubah beberapa hal, bermain dengan profil penyerang yang berbeda dan Daniel James bermain sangat baik. Para pemain pantas mendapatkan segala pujian atas kemenangan ini.

"Kami harus benar-benar bangga dengan musim kami sejauh ini. Rentetan buruk bisa terjadi pada klub seperti kami di Premier League, tetapi tentu saja, kami tidak menginginkannya, tetapi itu adalah bagian dari proses dan kami harus terus bekerja sangat keras.

"Kami memiliki 42 poin, pada akhir Februari kami memiliki 39 poin, itu adalah prestasi besar bagi klub sepak bola ini dan kami harus terus berjuang."

Reed bergerak tanpa henti di lini tengah bersama Joao Palhinha sementara Willian lebih maju, selalu terlihat memiliki ruang, mengancam sepanjang waktu, James menjadi gangguan konstan bagi pertahanan Everton dan, didukung oleh golnya, kualitas Wilson jelas ketika Fulham menghancurkan tuan rumah mereka pada beberapa saat di babak kedua.

Dalam musim yang paling menyenangkan bagi Fulham, ini adalah sore yang patut diingat di bawah sinar matahari Merseyside.